masukkan script iklan disini
KLIKKAMI.NEWS – Turnamen Sepak Bola Pasimarannu Cup dalam rangka HUT Proklamasi RI ke-80 kembali digelar di Lapangan Garuda Bonerate, Kecamatan Pasimarannu, setelah sebelumnya sempat terhenti akibat insiden kekacauan yang melibatkan penonton. Empat kesebelasan semifinalis, yakni Sambali United FC, Milant FC, The King Persemo FC, dan Lybas FC, telah menandatangani surat pernyataan bersama untuk menjaga keamanan dan ketertiban jalannya pertandingan.
Kapolres Kepulauan Selayar AKBP Didid Imawan, S.I.K., S.H., M.Tr. Mil., menegaskan bahwa pihaknya telah memerintahkan Kapolsek Pasimarannu untuk menjamin keamanan hingga seluruh rangkaian turnamen selesai.
“Kami sudah instruksikan agar pengamanan dilaksanakan secara ketat demi memastikan pertandingan berlangsung aman, tertib, dan lancar. Kami juga mengimbau suporter agar menjaga kondusifitas karena kemenangan sejati adalah saat kita bisa merayakan olahraga tanpa keributan,” ujarnya.
Sebelumnya, pertemuan bersama digelar di Mapolsek Pasimarannu yang dihadiri Kapolsek Iptu Hasan, S.Sos., Ketua Panitia, para manajer klub, pengawas pertandingan, dan panitia pelaksana. Forum tersebut menyepakati bahwa turnamen tetap harus berlanjut dengan menjunjung tinggi sportivitas.
Kapolsek Pasimarannu Iptu Hasan, S.Sos., mengatakan bahwa seluruh manajer klub sudah sepakat menjaga keamanan bersama.
“Isi pernyataan damai ini menegaskan komitmen tim untuk menjunjung sportivitas, mengendalikan suporter, dan menghormati keputusan wasit. Dalam kesepakatan juga ditegaskan apabila terjadi keributan yang disebabkan oleh suporter, maka pertandingan dapat dihentikan dan klub bersangkutan dinyatakan kalah dengan sanksi sesuai aturan,” jelasnya.
Pada pertandingan semifinal Sabtu (30/8/2025), Sambali United FC memastikan tiket final setelah menyingkirkan Milant FC melalui adu penalti dengan skor 4-3. Sementara itu, The King Persemo FC menang meyakinkan atas Lybas FC dengan skor 5-1. Seluruh laga berjalan aman di bawah pengamanan personel Polsek Pasimarannu.
Kapolsek menambahkan bahwa pengamanan akan terus diperketat hingga laga final nanti. Dengan adanya kesepakatan damai antara aparat, panitia, dan klub peserta, diharapkan turnamen ini dapat berlangsung hingga tuntas sebagai ajang pemersatu masyarakat Pasimarannu sekaligus memperkuat semangat kebersamaan.
(Humas Polres)